Pages

Rabu, 29 Februari 2012

PAHITNYA CINTAKU

ASMARA TERAKHIR

Post Penghabisan : 29 Pebruari 2012
By : Gunawan Wibisono

Belum jauh perjalanan ku tempuh. belum banyak gunung kudaki. belum juga puluhan sungai kusebrangi, pun Lautan Luas belum 1 pun kujajaki pasir putihnya. Artinya, Pantai pun belum sempat kusinggahi. Masih rasa dahaga, cucur keringat belum cukup asin kujilati, tapi cobaan, rintangan tak henti2 menerjang. aku tetap bertahan. 

Panjang kembaraku jauh dari tanah kelahiran, coba untuk beradaptasi. Satu demi satu mulai menerima, meski alam tak bersahabat seperti manusia-manusianya. aku tetap tegar berdiri.
Seperti ikatan yang tengah aku jalani. Jauh jarak tak menjadi rintang untuk saling percaya dan saling mengasihi. CInta dan Sayang semakin mekar, begitupun rasa curiga dan takut kehilangan. Berubah menjadi ketakutan yang amat sangat.


Kecemburuan yang membuta, berakibat fatal bagiku. Kepulangan yang seharusnya bahagia berubah menjadi neraka. Cinta yang harusnya terluapkan dengan segenap perasaan rindu berubah menjadi kebencian yang sangat. Aku meminta belas kasihnya, untuk memaafkan. Namun hingga terakhir kutorehkan tinta inipun, tak terbuka juga pintunya untukku. Sampai akhirnya, aku meregang nyawa. Tapi agar kau tau, dalam hatiku tak pernah ada lagi kata cinta selain untukmu, takkan pernah lagi pada siapapun kuberikan hati, karena ia ada terendap didasar kalbumu, dan nafasku, kutitipkan di detak jantungmu.. @Wib

 

0 komentar:

Posting Komentar